(( BMKG )): BANTU SHARE MASYARAKAT TIDAK PERLU KHAWATIR DAMPAK EQUINOX

IKLAN 300x600 ( Yang Sudah Diparse)

Tubuh Meteorologi Klimatologi serta Geofisika (BMKG) Stasiun Jambi mengimbau warga tidak untuk mencemaskan efek fenomena equinox yang bakal berlangsung pada Senin (21/3).

“Masyarakat tak perlu cemas masalah mengedarnya gosip kalau suhu hawa di Indonesia bakal meraih 40 celcius ketika equinox, itu tak benar, ” kata Kepala BMKG Jambi Nurangesti di Jambi, Ahad (20/3).

Dia menerangkan equinox yaitu satu diantara fenomena astronomi dimana matahari melintas garis khatulistiwa serta dengan cara periodik berjalan 2 x dalam satu tahun yakni pada tanggal 21 Maret serta 23 September.

Waktu fenomena ini berjalan, durasi siang serta malam di semua sisi bumi nyaris relatif sama, termasuk juga lokasi yang ada di subtropis sisi utara ataupun selatan.

Kehadiran fenomena itu menurut dia tidak selamanya menyebabkan penambahan suhu hawa dengan cara mencolok di mana rata-rata suhu optimal di lokasi Indonesia dapat meraih 32-26 derajat celcius.

“Equinox bukanlah adalah fenomena seperti gelombang panas (heat wave) yang berlangsung di Afrika serta Timur Tengah yang bisa menyebabkan penambahan suhu hawa dengan cara besar serta bertahan lama, ” kata Nurangesti menerangkan.

Tetapi, pada umumnya, keadaan cuaca di banyak wilayah Indonesia tuturnya condong tengah kering, sebagian tempat seperti di Sumatera sisi utara mulai masuk musim kemarau.

“Maka sebaiknya orang-orang tetaplah menghadapi keadaan cuaca yang cukup panas dengan tingkatkan ketahanan badan serta tetaplah melindungi kesehatan keluarga dan lingkungan, ” katanya.

Sumber : Pada