BandungAktual.com -- Angka kriminalitas jalanan (street crime) seperti begal dan penjambretan di Kota Bandung meningkat 5%.
Selain itu, sesuai dengan instruksi Kapolrestabes Bandung Kombes Pol AR Yoyol, fungsi patrol di setiap Polsekta akan terus ditingkatkan, terutama pada jam dan tempat rawan aksi kejahatan.
Menurut data kepolisian yang dikemukakan Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Ngajib, memasuki triwulan pertama di tahun 2015, angka kriminalitas di Kota Bandung meningkat 5%.
Meski jumlah tersebut cukup kecil untuk ukuran kota metropolitan, namun hal tersebut cukup mengkhawatirkan.
“Angka kejahatan jalanan di Kota Bandung ini dari bulan kemarin, naik sampai kurang lebih 5%,” ucap M Ngajib, Jumat (6/3/2015).
Peran Brigadir RW
Menurut Ngajib, untuk mengantisipasi meningkatnya angka tersebut, pihaknya tetap memfokuskan pada langkah antisipasi seperti mengedepankan peran Brigadir RW yang telah dilantik 2014.
“Angka kejahatan jalanan di Kota Bandung ini dari bulan kemarin, naik sampai kurang lebih 5%,” ucap M Ngajib, Jumat (6/3/2015).
Peran Brigadir RW
Menurut Ngajib, untuk mengantisipasi meningkatnya angka tersebut, pihaknya tetap memfokuskan pada langkah antisipasi seperti mengedepankan peran Brigadir RW yang telah dilantik 2014.
Selain itu, sesuai dengan instruksi Kapolrestabes Bandung Kombes Pol AR Yoyol, fungsi patrol di setiap Polsekta akan terus ditingkatkan, terutama pada jam dan tempat rawan aksi kejahatan.
Aksi kejahatan di kota Bandung selama 2014 juga meningkat dibandingkan 2013. Menurut data kepolisian, ada 11 jenis tindak kriminalitas yang trennya meningkat. Umumnya aksi kriminal terjadi malam hari, antara jam 6-12 malam. (Waspada, Kriminalitas di Bandung Naik).*
0 Response to "Kejahatan Jalanan di Bandung Meningkat"
Post a Comment